Laman

tes

Selasa, 19 Juni 2012

Selamat Tinggal Intranet, Selamat Datang ESN





Masih ingatkah dulu pada awal masuknya internet di tanah air, tidak lama setelah itu dunia korporasi mulai membangun intranet untuk kebutuhan komunikasi internal. Situs-situs intranet ini biasanya dibangun pada jaringan lokal dengan tampilan yang seadanya. Gagasannya adalah membuat sebuah portal internal yang hanya bisa diakses oleh karyawan, memudahkan karyawan saling berbagi dokumen, kisah sukses, informasi pelanggan dan sebagainya.
Tetapi, seperti dilaporkan situs web Readwriteweb baru-baru ini, sebagian besar intranet korporasi saat ini sudah tinggal kenangan. Apa yang terjadi?
Tidak ada yang menyadari ketika itu terjadi, namun bila direnungkan kegagalan intranet menunjukkan pelajaran klasik dimana sebuah produk yang sepertinya demikian populer pun bisa dengan cepat menjadi usang dengan kemajuan teknologi dan perubahan sosial yang sepertinya tidak berkaitan langsung.
Salah satu pembunuh intranet adalah sebuah produk menyeluruh yang bernama Enterprise Social Network (ESN). Solusi seperti ini biasanya sudah mencakup fasilitas seperti group discussion, microblogs, news stream, dan social media.
Berbeda dengan intranet yang hanya bisa diakses dalam jaringan tertutup, solusi ESN dapat diakses dari mana saja (menggunakan password) serta menggunakan teknologi serta tampilan yang jauh lebih mudah digunakan dan sesuai dengan era social media saat ini.
Sifat ESN yang lebih social memungkinkan pengguna saling berbagi file sambil menyertakan komentar, suatu fitur yang sangat penting bila sebuah team sedang berkolaborasi mengerjakan suatu materi presentasi misalnya. Solusi ini juga bisa digunakan untuk kegiatan-kegiatan yang mendukung pelayanan pada pelanggan. Atau memonitor kompetitor. Lebih dari yang bisa dilakukan karyawan dengan intranet dulu.
Ketika Twitter menjadi populer, sebagian besar pembuat produk ESN pun menyesuaikan tampilan mereka dengan kotak dialog yang sederhana dengan hanya 140 karakter pada sekali posting.
Fitur ESN
Produk ESN biasanya memiliki fitur-fitur di bawah ini:
-       Team Workspace. Anda bisa memisahkan teman-teman dalam satu project dan memasukkan semua materi dalam satu tempat yang mudah diakses. Dengan begini memudahkan juga dokumentasi proyek-proyek yang sudah selesai.
-       Activity Stream. Aliran aktivitas seperti yang ada di Twitter berguna untuk memonitor apa yang dilakukan para teman sekerja.
-       Pendeteksi Kehadiran. Seperti halnya fasilitas Intant Message, Anda bisa mengetahui kapan saatnya kolega Anda masuk kantor dengan menanyakan pertanyaan cepat atau lewat obrolan video.
-       Kolaborasi dokumen. Anda bisa mengedit dokumen secara real time untuk membuat sebuah hasil pekerjaan team tanpa harus terus menerus mengirim email kepada anggota team.
-       Koneksi dengan layanan lain. Sebagian besar produk ini bisa terhubung dan berinterkasi dengan sistem CRM, server SharePoint, email, dan lain-lain.
-       Versi mobile. Sebagian besar produk ini juga mendukung versi mobile seperti iOS dan Android.
-       Berada di jaringan public maupun private. Anda bisa memulai dengan jaringan yang berada di public (cloud) kemudian memindahkan ke server perusahaan apabila menginginkan keamanan yang lebih tinggi.

Dengan fitur yang sedemikian lengkap, dan yang terpenting—sesuai dengan era social media ini—bersiaplah untuk mengucapkan selamat tinggal kepada intranet Anda, dan bersiaplah memasuki era HR baru dengan Employee Social Network.


Sumber

0 komentar:

Posting Komentar

Ayo Berkomentarlah Dan Saling Sharing Dengan Pengunjung WebUnik Lainnya.... Jangan Komentar Yang Mengandung SARA Yah Gan!!


[ Mohon maaf jika komentar anda tidak di balas karna ada banyak komentar yang masuk.. silahkan jika ada pertanyaan,kritik maupun saran kirim ke e-mail : webunik27@gmail.com ]

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...